Senin, 19 November 2012

Pengertian Hakikat Ilmu Budaya Dasar dan Hubungan Kebudayaan dengan Teknologi


Pengertian Hakikat Ilmu Budaya Dasar dan Hubungan Kebudayaan dengan Teknologi

Pengertian Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar adalah ilmu yang diharapkan memberikan pengetahuan dasar tentang konsep-konsep yamg mengkaji masalah manusia dan kebudayaan. Secara sederhana Ilmu budaya Dasar adalah pengetahuan yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Ilmu budaya dasar dalam bahasa Inggris disebut dengan Basic Humanities. Pengetahuan budaya dalam bahasa inggris disebut dengan istilah the humanities. Menurut Prof.Dr.Harsya Bachtiar, ilmu dan pengetahuan dapat dikelompokkan dalam 3 kelompok besar, yaitu :
a.       Ilmu-ilmu Alamiah ( natural science )
Ilmu ilmu yang bertujuan untuk mengetahui keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam alam semesta. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu alamiah antara lain ialah astronomi, fisika, kimia, biologi, kedokteran, mekanika.
b.      Ilmu-ilmu Sosial ( social science )
Ilmu-ilmu yang bertujuan untuk mengkaji keteraturan-keteraturan yang terdapat dalam hubungan antar manusia. Yang termasuk kelompok ilmu-ilmu sosial antara lain ilmu ekonomi, sosiologi, politik, demografi, psikologi, antropologi sosial, sosiologi hukum, dsb.
c.       Pengetahuan budaya ( the humanities )
Pengetahuan budaya bertujuan untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.







Hubungan Teknologi dengan Kebudayaan
Teknologi yang berkembang pesat saat ini memiliki dua pandangan, yaitu pandangan positif dam negative. Hubungan antara teknologi modern dengan kebudayaan sangat erat kaitannya, terutama dalam hal kebiasaan yang mulai tersisihkan. Sebagai contoh dalam hal negatif, masyarakat lama Indonesia melakukan silaturahmi dengan berkunjung atau bertemu langsung, tetapi sekarang setelah adanya teknologi yang canggih masyarakat mulai meninggalkan kebiasaan lama tersebut. Mereka sudah menggunakan fasilitas internet dengan jejaring sosialnya seperti facebook, email dan juga twitter untuk bersilaturahmi.
Sedangkan dalam hal positif, teknologi sangat bermanfaat sekali terutama umtuk mendapatkan informasi. Pekerjaan yang sulit dapat menjadi sangat mudah dengan adanya teknologi yang canggih. Teknologi bukan lagi menjadi kebutuhan tersier, tetapi sudah menjadi kebutuhan primer yang sangat diperlukan dan tidak bias dipisahkan.
Pengaruh Paling Besar Terhadap Kebudayaan
Kehadiran teknologi membawa pengaruh yang sangat besar tehadap kebudayaan terutama perkembangan masyarakat remaja. Saat ini banyak fasilitas yamg memudahkan para remaja untuk melakukan hal-hal positif, tapi tidak jarang pula mereka memanfaatkan fasilitas tersebut untuk hak-hal negative yang tanpa sadar dapat menghancurkan masa depan mereka. Banyak dari mereka yang menggunakan fasilitas tersebut terutama internet untuk membuka situs porno yang tentunya melanggar norma asusila yang berkembang di masyarakat.
Saat ini pula, gaya berpakaian remaja juga sudah jauh dari norma kesopanan telah berubah mengikuti perkembangan jaman. Ada kecenderungan bagi remaja putri memakai pakaian minim dan ketat yang memamerkan bagian tubuh tertentu. Budaya perpakaian minim ini dianut dari film-film dan majalah-majalah luar negeri yang ditransformasikan kedalam sinetron-sinetron Indonesia . Derasnya arus informasi, yang juga ditandai dengan hadirnya internet, turut serta `menyumbang` bagi perubahan cara berpakaian. Salah satu keberhasilan penyebaran kebudayaan Barat ialah meluasnya anggapan bahwa ilmu dan teknologi yang berkembang di Barat merupakan suatu yang universal. Masuknya budaya barat (dalam kemasan ilmu dan teknologi) diterima dengan `baik`. Pada sisi inilah globalisasi telah merasuki berbagai sistem nilai sosial dan budaya Timur sehingga terbuka pula konflik nilai antara teknologi dan nilai-nilai ketimuran.
Memang sulit untuk menyaring positif dan negatifnya, kita harus lebih bijak dalam menyikapi globalisasi dan perkembangan zaman dengan kebudayaan bangsa kita sendiri dan tetap mematuhi aturan norma yang berlaku. Sebaiknya teknologi digunakan dan dimanfaatkan sebaik mungkin dan lebih arif agar tidak mengikis kebudayaan masyarakat itu sendiri. Perkembangan teknologi memang membawa kesempatan bagi kita untuk dapat dengan mudah mengetahui segala sesutu di belahan dunia, namun tidak menutup kemungkinan pula perkembangan teknologi dapat membuat jati diri bangsa Indonesia hilang.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar